WACANA BERWAWASAN BAHARI BERBASIS EKOLINGUISTIK SEBAGAI BAHAN LATIHAN MEMBACA KRITIS

  • Vita Ika Sari Universitas Pancasakti Tegal
  • Zainal Rafli Universitas Negeri Jakarta
  • Miftahulkhairah Anwar

Abstract

Generasi Z dikenal dengan generasi digital yang tidak menyukai komunikasi verbal, mengutamakan kematangan financial, dan peduli pada lingkungan. Namun hal-hal tersebut ternyata belum diimbangi dengan kemampuan membaca kritis teks digital. Membaca kritis adalah keterampilan membaca tingkat dua. Dengan membaca kritis maka seseorang akan bisa berpikir kritis. Kota Tegal dikenal dengan kota Bahari karena letaknya di daerah pantura. Tentunya remaja di lingkungan tersebut memerlukan wawasan tentang bahari. Dengan wacana berwawasan bahari dan pendekatan ekolinguistik maka keterampilan membaca kritis mahasiswa akan lebih baik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskripstif. Dengan wacana yang berwawasan bahari dan pendekatan ekolinguistik nyatanya terbukti membantu mahasiswa lebih memahami membaca kritis.

References

Department, E., & Pardede, P. (2016). Instructional Material For FKIP UKI Use Only Critical Reading.
Fill, Alwin dan Peter Muhlhaausler. 2001. The Ecolinguistics Reader Language, Ecology, and Environment. London: Continuum. Haugen, Einar. 1972. The Ecology of Language. Stanford, California: Stanord University Press. Lindo, Anna Vibeke and Somon S. Simonsen. 2000. “The Dialectics and Varieties of Agency-the Ecology of Subject, Person, and Agent. Dialectical Ecolinguistics Tree Essays for the Symposium 30 Years of Language and Ecology in Graz December 2000. Austria: University of Odense Reasearch Group for Ecology, Laguage and Ecology.
Spires, H. A. (2015). Digital Game-Based Learning: What’s Literacy Got to Do with It? In Journal of Adolescent and Adult Literacy (Vol. 59, Issue 2, pp. 125–130). https://doi.org/10.1002/jaal.424
Wilson, K. (2016). Critical reading, critical thinking: Delicate scaffolding in English for Academic Purposes (EAP). Thinking Skills and Creativity, 22, 256–265. https://doi.org/10.1016/j.tsc.2016.10.002
Published
2022-10-31